pabila basahan kitab suci itu bukan lagi dalam dakapan.
maka berhayun diri pada suatu hakikat yang mengerti
tidak akan makna alam yang memayungi. terdetik
sesekali, agar harum bau itu dapat kucita kembali.
bersama-nya mampir kembali jernihan hikmah dan
dalam pengertian pada erti yang tulus. ooo...mengapa
diri kini terasa kejauhan, pada keenakan yang
melupakan. bukankah, kelak masa memanggil pada
waktu yg tidak diri ketahuan. hatta masa telah tiada
untuk diri berubah....
ooo....damba-ku pada waktu bersama. pada ketika
diri sedar dan basah lidah ini mengingati. telah
keraskah hati-ku??? mengapa tiada lagi rasa! dan
fikiran kosong dari pemahaman yang bisa buat
bangkit diri pada kelalaian!!! dan gerun daku pada
kehinaan!!!
menagih daku mengharap yang masa itu masih ada
buat diri kembali. dan keruh perjalanan beransur pergi,
lalu datang sinaran buat suluh kembara berbaki....
Tentang diri
- Ibnu Sobri
- Kedah, Malaysia
- Ku pengembara. Terokai madah dalam diam mulut berbicara. Menyelongkar rahsia dengan lemah deriaku. Menyelami hati seorang perindu. Sunyi di kala ada, girang di waktu sepi. Pantas mataku memerhati maka hatiku menyaksi, kelibat peristiwa dan rentetannya. Maka jelajah ini pasti tak sudah, sampai pasti di depanku titik noktahnya. Dan ketika itu langkah dipersoal dan gerun hati andai tak terjawab segala persoalan....
0 comments:
Catat Ulasan