oh, andai itu nikmat yang sementara,
maka telah ku terpedaya dengannya.
maka di mana cantik itu jika tidak
pada indera mata yang menyaksi dan menikmati.
maka keindahan itu bisa sejuk hati
yang rasanya bisa kabut andai biar ia meliar
jauh pada sempadan yang tiada pangkalnya.
maka perjalanan semestinya mengajar
jika tidak pasti itu hati yang buta,
kerna tidak lihat ia pada garapan masa yang
dilalu ia tak pergi jasad melabuh jauh.
oh, andai sepi itu biasa pergi
dan teman itu hanya pada yang mengerti
maka ku bukanlah tuan empunya
yang ada kuasa itu,
malah bukan ku pemiliknya.
yang ada hanya tagih simpati selagi
kesal itu menyelubungi dan hati bersaksi,
dengan benarnya.
dengan suci ia.
harap terus langkahan itu berpergian
pada yang pasti,
dan hendaknya jangkauan yang meliputi
padanya bayu yang dingin akan terus menemani.
harapnya...
Tentang diri
- Ibnu Sobri
- Kedah, Malaysia
- Ku pengembara. Terokai madah dalam diam mulut berbicara. Menyelongkar rahsia dengan lemah deriaku. Menyelami hati seorang perindu. Sunyi di kala ada, girang di waktu sepi. Pantas mataku memerhati maka hatiku menyaksi, kelibat peristiwa dan rentetannya. Maka jelajah ini pasti tak sudah, sampai pasti di depanku titik noktahnya. Dan ketika itu langkah dipersoal dan gerun hati andai tak terjawab segala persoalan....
0 comments:
Catat Ulasan